Alice mulai beraksi – tubuhnya mulai membesar dan mengecil – dalam petualangan menemukan jati dirnya sekaligus menyelamatkan Wonderland beserta teman-temannya
Produser :
Produksi :
Cast & Crew
Sutradara :
Penulis :
Trailernya....
Kyai Akhmad sebelum mengasuh 7 anak yatim piatu telah mempunyai seorang putri yang bernama Maysaroh (Inneke Koesherawati) dan 2 orang santri yang diperlakukan seperti anak sendiri. Kedua santri tersebut mempunyai karakter yang berbeda. Santri pertama bernama Zaela ni (Agus Kuncoro) berkarakter lurus, teguh dan tenang. Sementara santri yang kedua bernama Gelung (Opick Tombo Ati), berkarakter energik, intuitif, imajinatif, dan kontemplatif.
Munculnya tokoh-tokoh seperti Kyai Ahmad, Maysaroh, dan Gelung menjadi latar belakang penguat dinamisasi cerita dalam film ini, yang berpusat pada pergumulan hidup dari 7 anak yatim asuhan Kyai Akhmad. Adanya polemik dilematis kisah asmara antara Gelung, Maysaroh, dan Zaelani memberi sentuhan romantisme yang manusiawi namun cukup memilukan. Polemik dilematis tokoh-tokoh tersebut pada gilirannya menjadi awal bagi terbentuknya suatu pergulatan dan petualangan dalam cakrawala hidup yang baru bagi ke-7 anak yatim tersebut, begitu juga bagi tokoh-tokoh yang melatarbelakanginya.
Adapun gambaran kehidupan nelayan di pesisir dengan persoalannya, memberikan kontribusi nuansa secara keseluruhan yang menghidupkan inti tema dalam film ini. Tokoh rentenir (Didi Petet) menjadi salah satu penegas, gambaran atas beratnya beban hidup yang harus dipikul masyarakat pesisir
BATURAJA - Ribuan pekerja perkebuna kelapa sawit PT Minanga Ogan sejak dua hari terakhir memblokir kebun plasma di Desa Bandaragung, Gunungmeraksa, Lunggaian, dan Tanjungmanggus Kecamatan Lubukbatang, Kabupaten OKU.
Pekerja dan warga melarang aktivitas kebun sampai pihak direksi memberhentikan ADM I Riduan, Asisten Kepala I Hairul Lubis, ADM Damhir, dan Askep II Ir Munte dari jabatannya. Anggota KUD menduga telah terjadi penyelewengan dan manajemen yang tidak transparan sehingga program
KUD gagal dan mengakibatkan 3.000 anggota KUD selaku pemilik 6.000 hektare kebun plasma menderita dan merugi.
Warga khawatir terjadi hal-hal yang tidak dinginkan bila empat orang (Asisten I dan II, ADM I dan II belum dipecat) karena anggota KUD sudah tidak menginginkan lagi kehadiran empat pengelola kebun tersebut.
Pertemuan lanjutan dari demo sehari sebelumnya ini dipusatkan di Kantor Camat Lubukbatang, Selasa (23/2) berlangsung alot. Dari Pemkab OKU hadir Asisten I Drs Ahmad Junaidi Puluhan, Camat Lubukbatang Zahirdin SSos, Danramil Lubukbatang Peninjauan Kapten Suroso, Kapolsek
Lubukbatang AKP Muhammad. Bahkan hadir juga anggota DPRD OKU H Siswanto dan Budiharjo. Sedangkan dari pihak PTP Minanga Ogan diwakili Samsuri (HRD), Ketua KUD Minanga Ogan H Elwani Senpal SH, Iskandar dan Fauzi.
Sejak tahun 1994 hingga kini anggota KUD belum pernah menikmati hasil kebun anggota, kecuali hanya menerima perskot yang jumlahnya berkisar Rp 250 ribu per bulan. Lebih memperihatinkan lagi, belakangan diketahui anggota malah dibebankan menanggung hutang mencapai Rp 130
miliar. Ironisnya lagi hutang itu terus membengkak, akibat bunga bank,” kata anggota KUD yang meminta dilakukan audit keuangan.
Anggota KUD juga meminta agar manajemen keuangan PTP Minanga Ogan (kebun inti) dan keungan (kebun plasma) dipisah agar tidak menumbulkan prasangka buruk, sehingga hasil kebun plasma murni dinikmati pemiliknya. “Selama ini tidak ada keterbukaan manajemen hasil maupun biaya kebun inti dan plasma digabung,” urainya. Padahal produksi kebun tinggal 10 tahun lagi.
Menanggapi tuntutan pekerja dan anggota KUD itu, HRD PTP Minanga Ogan, Samsuri berjanji akan menghadirkan jajaran direksi. Sedangkan Bupati OKU diwakili Asisten I menghimbau agar pintu masuk menuju arel kebun palsma segera dibuka sambil menunggu hasil keputusan direksi. sripo
Sementara itu, pendapat serupa juga disampaikan Kaspersky Labs dengan menuding Twitter—situs microblogging yang tengah naik daun—menjadi situs jejaring nomor dua yang berisiko setelah Facebook.
Sophos melakukan survai terhadap 502 profesional IT. Hasilnya, para pelaku bisnis itu memang melihat banyak malware dan spam yang berkeliaran di ranah maya.
Sebuah laporan Sophos yang berjudul “Security Threat Report: 2010”, menyebutkan bahwa sebanyak 33 persen profesional TI memilih memblokir Facebook dengan alasan untuk produktivitas kerja, sementara 21 persen responden dari survai melaporkan bahwa mereka atau teman jaringan yang telah menerima malware via situs jejaring sosial akan kehilangan kontrol akses situs tersebut. Sebanyak 72 persen perusahaan juga menyakini bahwa pegawainya yang kerap ber-Facebook ria memiliki kecenderungan dapat membahayakan bisnis perusahaan.
Hal menghebohkan lainnya datang dari Twitter. Dmitry Bestuzhez (Senior Regional Researcger Kaspersky Labs), membeberkan bahwa Twitter telah ditawar seharga US$1000 oleh sebuah forum hacker. “Tweet dapat mengandung URL. Nah, kebanyakan dari pengguna memercayai untuk mengklik link di tweet tersebut. Hal ini tentu menjadi jebakan bagi banyak orang untuk bertindak kriminal. Makin banyak follower, makin banyak resiko tertular malware,” jelas Bestuzhez. Di sinilah bahayanya. Fasilitas sendible dapat disalahgunakan dalam penyebaran malware. Pasalnya Twitter diasumsikan dapat digunakan untuk menginfeksi malware ke akun lainnya.
BATURAJA -Sekitar 1.500 pekerja PT Minaga Ogan melakukan asi demo di halaman Kantor Pemkab OKU, Senin (22/2). Massa mendesak pihak perusahaan memperhatikan nasib pekerja.
Massa datang menggunakan 20 unit truk dan mobil pribadi serta 100-an unit sepeda motor. Massa juga membentangkan berbagai poster yang berisi tulisan mengecam pihak perusahaan yang tidak memikirkan kesejahtraan pekerja.
Koordinator aksi, Sidam didampingi juru biacara, Roby mengatakan aksi demo akbar ini merupakan akumulasi dari kekesalan pekerja akibat banyak persoalan lama hingga kini belum ada solusinya.
Setelah melakukan orasi bergantian di halaman Pemkab OKU, utusan pendemo diterima bupati diwakili Asisten I Drs Ahmad Junaidi MM, Camat Lubukbatang Zahirdin, Ketua Komisi I Yopi Sahruddin, Ketua Komisi II Malkomar Du’i SH, Siswanto SE dan Budiarjo, Dinsosnaker dihadiri Kasi HI Muhamad Yusuf, PTP Minanga Ogan dihadiri Syamsuri (HRD), Ketua KUD Minanga Ogan H Elwani Sanapal SH.
Selama aksi berlangsung mendapat mendapat pengawalan ketat dari aparat Polres OKU dan anggota Kodim 0403/OKU. Petugas kepolisian menyiagakan mobil water cannon.
Dihadapan Asisten I dan utusan PTP Minanga Ogan, massa membacakan 12 item pernyataan sikap sekaligus tuntutan pekerja, antara lain mendesak PTP Minanga Ogan untuk menerima 80 persen dari tenaga yang dibutuhkan masyarakat Desa Tanjungmanggus, Bandaragung, Gunungmeraksa dan Desa Lunggaian Kecamatan Lubukbatang untuk mejadi pekerja tetap di kebun KUD Minanga Ogan (kebun plasma).
Wakil dari PTP Minanga Ogan, H Elwani Senapal SH mengatakan, pihaknya siap membahas tuntutan warga, namun akan dikordinasikan dulu dengan pimpinan. Karena itu, Pemkab OKU menyarankan pertemuan lanjutan di Kantor Camat Lubukbatang, hari ini Selasa.
Usai menggelar aksi di Pemkab OKU, massa mapir ke Gedung DPRD dan menyerahkan pernyataan sikap yang diterima Ketua DPRD OKU, Drs HM Nasir Agun MBA. Sebelum massa membubarkan diri, Nasir Agun mengajak massa makan siang nasi bungkus. sripo